Selasa, 15-10-2024
  • Selamat datang di Madrasah Aliyah Nihayatul Amal Rawamerta. Madrasah terakreditasi 'A' dan berbasis pesantren.

TINGKATKAN MINAT BACA, MA NIHAYATUL AMAL RAWAMERTA LAKUKAN PEMBIASAAN KEGIATAN LITERASI DAN NUMERASI

Diterbitkan : - Kategori : Life Skill
Kegiatan literasi dan numerasi di MA Nihayatul Amal Rawamerta (14/08/2024)

Salah satu cara untuk meningkatkan pemahaman membaca peserta didik adalah melaksanakan pembiasaan literasi. Sebanyak 354 peserta didik MA Nihayatul Amal Rawamerta melaksanakan pembiasaan literasi dan numerasi di halaman madrasah. Di koordinatori oleh guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Dedi Kusnadi kegiatan ini berlangsung secara semangat dan gembira.

“Tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman membaca peserta didik, jangan sampai anak-anak hanya bisa membaca saja namun tidak memahami apa yang di baca. Kita coba dengan literasi dan numerasi ini, kedepannya akan lebih ditingkatkan lagi agar motivasi belajarnya meningkat. Terlihat peserta didik semangat dan gembira melaksanakan pembiasaan ini.” Tutur Dedi.

MenurutĀ Harjasujana (1983:36), membaca pemahaman merupakan suatu proses yang aktif dan bukan merupakan proses yang pasif. Artinya seorang pembaca harus dengan aktif berusaha menangkap isi bacaan yang dibacanya.

Dari kutipan tersebut diatas kepala madrasah Ahmad Buni menjelaskan perlu kiranya kita meningkatkan kualitas bacaan peserta didik dengan cara perlakuan yang nyata seperti kegiatan pembiasaan ini.

“Pembiasaan ini adalah aksi nyata yang kita laksanakan demi meningkatakan pemahaman membaca peserta didik. Anak-anak harus aktif membaca dan kita kawal hasilnya, nanti anak-anak harus melaporkan hasil bacaannya ke guru mata pelajaran bahasa indonesia. Nanti kedepan kita tingkatkan lagi kegiatan literasi dan numerasi ini.” Ujar Ahmad Buni.

Tidak hanya pembiasaan literasi dan numerasi saja, masih ada 5S (senyum, sapa, salam, sopan, dan santun), pembiasaan keagamaan, dan lain-lain. Kegiatan pembiasaan yang dilaksanakan dimadrasah salah satu tujuannya adalah untuk pembentukan karakter peserta didik sesuai dengan karakteristik siswa dalam kurikulum merdeka.